Senin, 30 September 2024

KISI KISI STS KELAS VII

MATA PELAJARAN             : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/ VIIA-VIIC

MATERI                                 : TEKS DESKRIPSI dan PUISI RAKYAT

GURU PENGAMPU             : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PELAKSANAAN  : SENIN, 31 SEPTEMBER 2024

TUJUAN PEMBELAJARAN:

1.      Peserta didik dapat memahami materi Teks Deskripsi dan Puisi Rakyat dari Kisi-Kisi STS

2.      Peserta didik mempu mengerjakan soal-soal STS dengan baik.

KISI-KISI SUMATIF TENGAH SEMESTER (STS) GANJIL BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 2024/2025

JENIS SEKOLAH      : SMP

JUMLAH SOAL         : 40

MATA PELAJARAN : BAHASA INDONESIA

BENTUK SOAL        : PILIHAN GANDA

KISI-KISI STS GANJIL BAHASA INDONESIA


EVALUASI : Peserta didik Pelajari dan pahami materi Teks Deskripsi dan Puisi Rakyat.

Baik itulah Kisi-Kisi STS Ganjil Bahasa Indonesia yaitu materi Teks Deskripsi dan Puisi Rakyat. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Semangat belajar dan mengerjakan soal STS Sholih dan Sholihah.

  MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIB

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : JUMAT/27 SEPTEMBER 2024

TUJUAN                                :

Projek Suara Demokrasi dengan Sub Tema “Melalui Pemilihan OSIS Kami Belajar Berdemokrasi” diharapkan peserta didik mampu:

1.   Peserta Didik menyadari adanya perbedaan visi dan misi dalam memilih pemimpin di lingkungan sekitar.

2.   Peserta didik saling menghargai dan menghormati perbedaan pilihan pemimpin di lingkungan sekitar.

3.   Peserta didk mampu mempraktekkan kehidupan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari secara demokratis.


Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Dan di pertemuan kali ini kita akan membahas materi P5 kita mengenai Suara Demokrasi...

Silahkan kalian simak materi mengenai Suara Demokrasi dibawah ini

Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara ikut serta baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, adat dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara. Demokrasi juga merupakan seperangkat gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya. 

Contoh kongkret dalam pengambilan keputusan dalam demokrasi antara lain pemilihan wakil rakyat yang menduduki jabatan tertentu misalnya pemilihan anggota DPR, Presiden, Gubernur, Bupati, Camat, hingga Kepala Desa.

SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung sebagai salah satu sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka telah melaksanakan pembelajaran dan serangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berkaitan dengan implementasi kurikulum merdeka di SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung. Dalam kurikulum merdeka dirancang projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), salah satu temanya adalah Suara Demokrasi. Dalam kegiatan P5 ini siswa diajak untuk melaksanakan demokrasi yaitu Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS untuk masa bakti 2024/2025. Adapun beberapa tahapan yang dilalui pada kegiatan P5 tema “Suara Demokrasi” adalah:

  1. Pengenalan

Pada tahapan ini guru sebagai fasilitator mengenalkan kepada siswa tentang pengertian demokrasi, tujuan demokrasi serta penerapan demokrasi di sekolah.

  1. Kontekstual

Siswa didampingi guru pembimbing merencanakan pelaksanaan pemilihan ketua OSIS mulai dari penjaringan dan menetapkan bakal calon yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia, serta penyampaian visi misi calon ketua dan wakil ketua OSIS.

Penyampaian visi misi dan debat  calon ketua dan wakil ketua OSIS telah dilaksanakan dengan tertib, aman, dan lancar. Para kandidat memaparkan visi misinya dengan sangat baik dihadapan Panelis, guru, dan para simpatisan masing-masing.

  1. Aksi

Pada tahap aksi siswa dan guru melakukan secara nyata pemilihan ketua OSIS dan wakilnya hingga perhitugan suara. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS akan dilaksanakan secara demokratis. Pemungutan dan perhitungan suara telah diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru, dan seluruh siswa SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung

  1. Refleksi Tindak Lanjut

Tahapan terakhir pada kegiatan ini adalah refleksi dan tidak lanjut. Pada tahap ini nantinya akan dilakukan pelantikan dan serah terima pengurus OSIS antara yang lama dan baru.

Kesimpulan:

Dengan kegiatan tersebut diharapkan para siswa dapat memahami bagaimana proses penerapan demokrasi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Referensi :

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar


 Refrensi : 

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar/

Kamis, 26 September 2024

Suara Demokrasi

 MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIB

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : KAMIS/26 SEPTEMBER 2024

TUJUAN                                :

Projek Suara Demokrasi dengan Sub Tema “Melalui Pemilihan OSIS Kami Belajar Berdemokrasi” diharapkan peserta didik mampu:

1.   Peserta Didik menyadari adanya perbedaan visi dan misi dalam memilih pemimpin di lingkungan sekitar.

2.   Peserta didik saling menghargai dan menghormati perbedaan pilihan pemimpin di lingkungan sekitar.

3.   Peserta didk mampu mempraktekkan kehidupan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari secara demokratis.


Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Dan di pertemuan kali ini kita akan membahas materi P5 kita mengenai Suara Demokrasi...

Silahkan kalian simak materi mengenai Suara Demokrasi dibawah ini

Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara ikut serta baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, adat dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara. Demokrasi juga merupakan seperangkat gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya. 

Contoh kongkret dalam pengambilan keputusan dalam demokrasi antara lain pemilihan wakil rakyat yang menduduki jabatan tertentu misalnya pemilihan anggota DPR, Presiden, Gubernur, Bupati, Camat, hingga Kepala Desa.

SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung sebagai salah satu sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka telah melaksanakan pembelajaran dan serangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berkaitan dengan implementasi kurikulum merdeka di SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung. Dalam kurikulum merdeka dirancang projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), salah satu temanya adalah Suara Demokrasi. Dalam kegiatan P5 ini siswa diajak untuk melaksanakan demokrasi yaitu Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS untuk masa bakti 2024/2025. Adapun beberapa tahapan yang dilalui pada kegiatan P5 tema “Suara Demokrasi” adalah:

  1. Pengenalan

Pada tahapan ini guru sebagai fasilitator mengenalkan kepada siswa tentang pengertian demokrasi, tujuan demokrasi serta penerapan demokrasi di sekolah.

  1. Kontekstual

Siswa didampingi guru pembimbing merencanakan pelaksanaan pemilihan ketua OSIS mulai dari penjaringan dan menetapkan bakal calon yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia, serta penyampaian visi misi calon ketua dan wakil ketua OSIS.

Penyampaian visi misi dan debat  calon ketua dan wakil ketua OSIS telah dilaksanakan dengan tertib, aman, dan lancar. Para kandidat memaparkan visi misinya dengan sangat baik dihadapan Panelis, guru, dan para simpatisan masing-masing.

  1. Aksi

Pada tahap aksi siswa dan guru melakukan secara nyata pemilihan ketua OSIS dan wakilnya hingga perhitugan suara. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS akan dilaksanakan secara demokratis. Pemungutan dan perhitungan suara telah diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru, dan seluruh siswa SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung

  1. Refleksi Tindak Lanjut

Tahapan terakhir pada kegiatan ini adalah refleksi dan tidak lanjut. Pada tahap ini nantinya akan dilakukan pelantikan dan serah terima pengurus OSIS antara yang lama dan baru.

Kesimpulan:

Dengan kegiatan tersebut diharapkan para siswa dapat memahami bagaimana proses penerapan demokrasi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Referensi :

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar


 Refrensi : 

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar/

Rabu, 25 September 2024

SUARA DEMOKRASI

MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIA DAN VIIC

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : RABU/25 SEPTEMBER 2024

TUJUAN                                :

Projek Suara Demokrasi dengan Sub Tema “Melalui Pemilihan OSIS Kami Belajar Berdemokrasi” diharapkan peserta didik mampu:

1.   Peserta Didik menyadari adanya perbedaan visi dan misi dalam memilih pemimpin di lingkungan sekitar.

2.   Peserta didik saling menghargai dan menghormati perbedaan pilihan pemimpin di lingkungan sekitar.

3.   Peserta didk mampu mempraktekkan kehidupan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari secara demokratis.


Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Dan di pertemuan kali ini kita akan membahas materi P5 kita mengenai Suara Demokrasi...

Silahkan kalian simak materi mengenai Suara Demokrasi dibawah ini

Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara ikut serta baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, adat dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara. Demokrasi juga merupakan seperangkat gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya. 

Contoh kongkret dalam pengambilan keputusan dalam demokrasi antara lain pemilihan wakil rakyat yang menduduki jabatan tertentu misalnya pemilihan anggota DPR, Presiden, Gubernur, Bupati, Camat, hingga Kepala Desa.

SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung sebagai salah satu sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka telah melaksanakan pembelajaran dan serangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berkaitan dengan implementasi kurikulum merdeka di SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung. Dalam kurikulum merdeka dirancang projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), salah satu temanya adalah Suara Demokrasi. Dalam kegiatan P5 ini siswa diajak untuk melaksanakan demokrasi yaitu Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS untuk masa bakti 2024/2025. Adapun beberapa tahapan yang dilalui pada kegiatan P5 tema “Suara Demokrasi” adalah:

  1. Pengenalan

Pada tahapan ini guru sebagai fasilitator mengenalkan kepada siswa tentang pengertian demokrasi, tujuan demokrasi serta penerapan demokrasi di sekolah.

  1. Kontekstual

Siswa didampingi guru pembimbing merencanakan pelaksanaan pemilihan ketua OSIS mulai dari penjaringan dan menetapkan bakal calon yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia, serta penyampaian visi misi calon ketua dan wakil ketua OSIS.

Penyampaian visi misi dan debat  calon ketua dan wakil ketua OSIS telah dilaksanakan dengan tertib, aman, dan lancar. Para kandidat memaparkan visi misinya dengan sangat baik dihadapan Panelis, guru, dan para simpatisan masing-masing.

  1. Aksi

Pada tahap aksi siswa dan guru melakukan secara nyata pemilihan ketua OSIS dan wakilnya hingga perhitugan suara. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS akan dilaksanakan secara demokratis. Pemungutan dan perhitungan suara telah diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru, dan seluruh siswa SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung

  1. Refleksi Tindak Lanjut

Tahapan terakhir pada kegiatan ini adalah refleksi dan tidak lanjut. Pada tahap ini nantinya akan dilakukan pelantikan dan serah terima pengurus OSIS antara yang lama dan baru.

Kesimpulan:

Dengan kegiatan tersebut diharapkan para siswa dapat memahami bagaimana proses penerapan demokrasi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Referensi :

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar


 Refrensi : 

https://smptelkom-mks.sch.id/projek-penguatan-profil-pelajar-pancasila-p5-suara-demokrasi-pemilihan-ketua-dan-wakil-ketua-osis-2023-2024-smp-telkom-makassar/

Senin, 23 September 2024

PUISI RAKYAT

  MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIA DAN VIIB

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : SENIN/ 23 SEPTEMBER 2024

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu menyimpulkan ide pokok, menganalisis akurasi dan kualitas dari informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan, atau pesan dari berbagai tipe teks (fiksi dan informasional) yang disimaknya (baik teks audiovisual atau aural) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara sederhana menggunakan pengetahuan dan pengalamannya.

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu memahami dan menyimpulkan informasi dari teks lisan yang disimaknya dengan berbagai jenis puisi rakyat.

MATERI PEMBELAJARAN :

Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Pengertian Puisi rakyat yaitu puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan tersebut yaitu Jumlah kata dalam 1 baris, Jumlah larik atau baris dalam 1 bait, misalnya 2, 4, ataupun lebih, Banyaknya suku kata setiap baris, Persajakan atau rima, dan Irama


 


Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi Puisi Rakyat, materi yang akan kita bahas yaitu Jenis-Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsur Puisi Rakyat.

Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsurnya

a.      Pantun

Pantun merupakan salah satu jenis puisi rakyat yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

-       Satu bait terdiri atas 4 baris

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Baris pertama dan kedua merupakan sampiran. Baris ketiga dan keempat merupakan isi

-       Rima akhirnya berpola a-b-a-b, artinya bunyi akhir baris pertama sama dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi akhir baris kedua sama dengan baris keempat.

-       Berdasarkan isinya, pantun terdiri atas pantun anak, teka-teki, muda-mudi, agama atau nasihat, dan jenaka.

Contoh Pantun:

Rusa lari ke padang datar

Harimau datang tuk mengejar

Jika ingin bertambah pintar

Tentu kita harus belajar


b.      Gurindam

Kata Gurindam berasal dari bahasa Tamil (India), yaitu kirindam yang memiliki arti umpama. Gurindam adalah puisi lama yang mempunyai ciri-ciri berikut.

-       Setiap bait terdiri atas dua baris atau larik

-       Setiap larik terdiri atas 8-14 suku kata

-       Larik pertama merupakan syarat, sedangkan larik kedua merupakn jawaban

-       Larik pertama dan kedua mebentuk kalimat majemuk, umumnya merupakan hubungan sebab akibat.

-       Rima akhirnya berpola a-a

Contoh Gurindam:

Belajar janganlah ditunda-tunda (persoalan)

Karena kamu tidak akan kembali muda (jawaban)

Jika kamu terus menunda (sebab)

Hilanglah sudah kesempatan berharga (akibat)

 

c.       Syair

Syair yakni puisi yang bersumber dari Arab. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.

-       Setiap bait terdiri atas empat baris dan bersajak akhir a-a-a-a

-       Setiap baris mempunyai makna yang saling berkaitan dengan baris-baris sebelumnya.

-       Kebanyakan syair menceritakan kisah yang mengandung nasiht/petuah

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Semua baris adalah isi

-       Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.    

Contoh Syair:

Semua manusia kan pasti mati

Baik petani ataupun menteri

Mari kita becermin diri

Agar kita tak sampai merugi


SLIDE PEMBELAJARAN:

Simaklah video berikut ini.

Video di atas membahas mengenai jenis-jenis puisi rakyat beserta contoh pembacaan puisi lama.


EVALUASI :

Carilah salah satu jenis puisi rakyat, kemudian bacakanlah puisi rakyat tersebut di depan kelas dan samapaikan pula amanat atau pesan yang terkandung di dalam pusi rakyat tersebut!


Baik itulah materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Kesimpulan: 

Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat. Dengan kalian memahami materi puisi rakyat kalian dapat mengetahui berbagai puisi rakyat yang ada di Indonesia.


 Refrensi : 

https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/jateng/budaya/d-7127508/puisi-rakyat-pengertian-jenis-jenis-dan-contohnya/amp

https://ditsmp.kemdikbud.go.id/ragam-informasi/article/tiga-jenis-puisi-rakyat-yang-ada-di-indonesia

Kamis, 19 September 2024

 MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIC

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : KAMIS/19 SEPTEMBER 2024

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu menyimpulkan ide pokok, menganalisis akurasi dan kualitas dari informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan, atau pesan dari berbagai tipe teks (fiksi dan informasional) yang disimaknya (baik teks audiovisual atau aural) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara sederhana menggunakan pengetahuan dan pengalamannya.

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu memahami dan menyimpulkan informasi dari teks lisan yang disimaknya dengan berbagai jenis puisi rakyat.

MATERI PEMBELAJARAN :

Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Pengertian Puisi rakyat yaitu puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan tersebut yaitu Jumlah kata dalam 1 baris, Jumlah larik atau baris dalam 1 bait, misalnya 2, 4, ataupun lebih, Banyaknya suku kata setiap baris, Persajakan atau rima, dan Irama


 


Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi Puisi Rakyat, materi yang akan kita bahas yaitu Jenis-Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsur Puisi Rakyat.

Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsurnya

a.      Pantun

Pantun merupakan salah satu jenis puisi rakyat yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

-       Satu bait terdiri atas 4 baris

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Baris pertama dan kedua merupakan sampiran. Baris ketiga dan keempat merupakan isi

-       Rima akhirnya berpola a-b-a-b, artinya bunyi akhir baris pertama sama dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi akhir baris kedua sama dengan baris keempat.

-       Berdasarkan isinya, pantun terdiri atas pantun anak, teka-teki, muda-mudi, agama atau nasihat, dan jenaka.

Contoh Pantun:

Rusa lari ke padang datar

Harimau datang tuk mengejar

Jika ingin bertambah pintar

Tentu kita harus belajar


b.      Gurindam

Kata Gurindam berasal dari bahasa Tamil (India), yaitu kirindam yang memiliki arti umpama. Gurindam adalah puisi lama yang mempunyai ciri-ciri berikut.

-       Setiap bait terdiri atas dua baris atau larik

-       Setiap larik terdiri atas 8-14 suku kata

-       Larik pertama merupakan syarat, sedangkan larik kedua merupakn jawaban

-       Larik pertama dan kedua mebentuk kalimat majemuk, umumnya merupakan hubungan sebab akibat.

-       Rima akhirnya berpola a-a

Contoh Gurindam:

Belajar janganlah ditunda-tunda (persoalan)

Karena kamu tidak akan kembali muda (jawaban)

Jika kamu terus menunda (sebab)

Hilanglah sudah kesempatan berharga (akibat)

 

c.       Syair

Syair yakni puisi yang bersumber dari Arab. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.

-       Setiap bait terdiri atas empat baris dan bersajak akhir a-a-a-a

-       Setiap baris mempunyai makna yang saling berkaitan dengan baris-baris sebelumnya.

-       Kebanyakan syair menceritakan kisah yang mengandung nasiht/petuah

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Semua baris adalah isi

-       Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.    

Contoh Syair:

Semua manusia kan pasti mati

Baik petani ataupun menteri

Mari kita becermin diri

Agar kita tak sampai merugi


SLIDE PEMBELAJARAN:

Simaklah video berikut ini.

Video di atas membahas mengenai jenis-jenis puisi rakyat beserta contoh pembacaan puisi lama.


EVALUASI :

Carilah salah satu jenis puisi rakyat, kemudian bacakanlah puisi rakyat tersebut di depan kelas dan samapaikan pula amanat atau pesan yang terkandung di dalam pusi rakyat tersebut!


Baik itulah materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Kesimpulan: 

Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat. Dengan kalian memahami materi puisi rakyat kalian dapat mengetahui berbagai puisi rakyat yang ada di Indonesia.


 Refrensi : 

https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/jateng/budaya/d-7127508/puisi-rakyat-pengertian-jenis-jenis-dan-contohnya/amp

https://ditsmp.kemdikbud.go.id/ragam-informasi/article/tiga-jenis-puisi-rakyat-yang-ada-di-indonesia

Rabu, 18 September 2024

PUISI RAKYAT

MATA PELAJARAN            : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/  VIIC

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MENYIMAK

PERTEMUAN                        : 5

GURU PENGAMPU              : TRI ESTI RIANTI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : RABU/18 SEPTEMBER 2024

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu menyimpulkan ide pokok, menganalisis akurasi dan kualitas dari informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan, atau pesan dari berbagai tipe teks (fiksi dan informasional) yang disimaknya (baik teks audiovisual atau aural) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara sederhana menggunakan pengetahuan dan pengalamannya.

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu memahami dan menyimpulkan informasi dari teks lisan yang disimaknya dengan berbagai jenis puisi rakyat.

MATERI PEMBELAJARAN :

Assalamualaikum Sholeh Sholeha ibu yang cantik yang ganteng, apa kabarnya kalian semua? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat walafiat ya nak, Aamiin. Bagaimana sholat shubuhnya tadi? Tidak ada yang kesiangan kan nak? Alhamdulillah Sholeh Sholeh jika tidak ada yang kesiangan. 

Baiklah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari materi tentang Pengertian Puisi Rakyat dan Ciri-Ciri Puisi Rakyat.

Pengertian Puisi rakyat yaitu puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan tersebut yaitu Jumlah kata dalam 1 baris, Jumlah larik atau baris dalam 1 bait, misalnya 2, 4, ataupun lebih, Banyaknya suku kata setiap baris, Persajakan atau rima, dan Irama


 


Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi Puisi Rakyat, materi yang akan kita bahas yaitu Jenis-Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsur Puisi Rakyat.

Jenis Puisi Rakyat dan Unsur-Unsurnya

a.      Pantun

Pantun merupakan salah satu jenis puisi rakyat yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

-       Satu bait terdiri atas 4 baris

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Baris pertama dan kedua merupakan sampiran. Baris ketiga dan keempat merupakan isi

-       Rima akhirnya berpola a-b-a-b, artinya bunyi akhir baris pertama sama dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi akhir baris kedua sama dengan baris keempat.

-       Berdasarkan isinya, pantun terdiri atas pantun anak, teka-teki, muda-mudi, agama atau nasihat, dan jenaka.

Contoh Pantun:

Rusa lari ke padang datar

Harimau datang tuk mengejar

Jika ingin bertambah pintar

Tentu kita harus belajar


b.      Gurindam

Kata Gurindam berasal dari bahasa Tamil (India), yaitu kirindam yang memiliki arti umpama. Gurindam adalah puisi lama yang mempunyai ciri-ciri berikut.

-       Setiap bait terdiri atas dua baris atau larik

-       Setiap larik terdiri atas 8-14 suku kata

-       Larik pertama merupakan syarat, sedangkan larik kedua merupakn jawaban

-       Larik pertama dan kedua mebentuk kalimat majemuk, umumnya merupakan hubungan sebab akibat.

-       Rima akhirnya berpola a-a

Contoh Gurindam:

Belajar janganlah ditunda-tunda (persoalan)

Karena kamu tidak akan kembali muda (jawaban)

Jika kamu terus menunda (sebab)

Hilanglah sudah kesempatan berharga (akibat)

 

c.       Syair

Syair yakni puisi yang bersumber dari Arab. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.

-       Setiap bait terdiri atas empat baris dan bersajak akhir a-a-a-a

-       Setiap baris mempunyai makna yang saling berkaitan dengan baris-baris sebelumnya.

-       Kebanyakan syair menceritakan kisah yang mengandung nasiht/petuah

-       Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata

-       Semua baris adalah isi

-       Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.    

Contoh Syair:

Semua manusia kan pasti mati

Baik petani ataupun menteri

Mari kita becermin diri

Agar kita tak sampai merugi


SLIDE PEMBELAJARAN:

Simaklah video berikut ini.

Video di atas membahas mengenai jenis-jenis puisi rakyat beserta contoh pembacaan puisi lama.


EVALUASI :

Carilah salah satu jenis puisi rakyat, kemudian bacakanlah puisi rakyat tersebut di depan kelas dan samapaikan pula amanat atau pesan yang terkandung di dalam pusi rakyat tersebut!


Baik itulah materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Kesimpulan: 

Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi jenis puisi rakyat, unsur-unsur puisi rakyat, serta contoh-contoh dari puisi rakyat. Dengan kalian memahami materi puisi rakyat kalian dapat mengetahui berbagai puisi rakyat yang ada di Indonesia.


 Refrensi : 

https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/jateng/budaya/d-7127508/puisi-rakyat-pengertian-jenis-jenis-dan-contohnya/amp

https://ditsmp.kemdikbud.go.id/ragam-informasi/article/tiga-jenis-puisi-rakyat-yang-ada-di-indonesia