Jumat, 14 Februari 2020

14 FEBRUARI 2020 (VIII)

Teks persuasif adalah teks yang mengandung ajakan kepada masyarakat atau lawan bicara untuk menyetujui sesuatu atau melakukan suatu tindakan secara sukarela alias tanpa mendapat paksaan dari pihak manapun.


Pembahasan
Pada kesempatan ini, soal meminta kita untuk menjawab beberapa teks persuasif tentang Hari Sumpah Pemuda. Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut.

PERTANYAAN

A. 1. Bacalah kembali teks yang bertopik perlunya peringatan Hari Sumpah

Pemuda pada pelajaran sebelumnya.

2. Jawabah soal-soal berikut!

a. Apa fakta penting yang dinyatakan dalam paragraf pertama?

JAWABAN:

Bangsa Indonesia khususnya dari golongan pemuda  pada masa itu, tahun 1928, telah berhasil mewujudkan persatuan bangsa  yang kemudian melahirkan ikrar bersama yang kita kenal dengan "Sumpah  Pemuda".


b. Apa pendapat penting yang dinyatakan dalam paragraf kedua?

JAWABAN:

Bangsa Indonesia yang pada waktu itu  sedang menghadapi penjajah Belanda perlu bersatu untuk menghadapinya  secara bersama-sama.

c. Tunjukkan pula pendapat penting yang ada pada paragraf ketiga!

JAWABAN:

Meskipun memakan waktu yang agak lama, dapat dikatakan bahwa sumpah  Pemuda yang dilandasi semangat persatuan itulah yang merupakan senjata  ampuh yang dapat membawa bangsa Indonesia mencapai kemerdekaannya.

d. Adakah pendapat/fakta penting pada paragraf keempat dan

kelimanya?

JAWABAN:

PARAGRAF 4:

Persatuan bangsa diibaratkan sebuah gedung. Satu per satu bagiannya  saling mengait sehingga menjadikan gedung itu kukuh.


PARAGRAF 5:

Jangan sampai api persatuan itu padam lantaran  kita tenggelam dalam kemelut perselisihan ataupun terlena dalam menekuni  kepentingan pribadi.

e. Dalam paragraf keenam ada pernyataan seperti berikut, "Dengan

demikian, citra pemuda semakin harum di masyarakat". Apakah

pernyataan itu bisa dikatakan sebagai pendapat penting? Jelaskan

alasan-alasannya!

JAWABAN:

PERNYATAAN TERSEBUT DAPAT DIKATAKAN ESBAGAI PENDAPAT PENTING KARENA MENEKANKAN OPINI PENULIS BAHWA PEMUDA PERLU MEMBANGUN KESAN YANG BAIK DI HADAPAN MASYARAKAT, TERUTAMA KARENA STATUS MEREKA SEBAGAI MASA DEPAN BANGSA.


B. 1. Secara berkelompok, rumuskan simpulan untuk teks bertopik tentang

perlunya peringatan Hari Sumpah Pemuda!

2. Rumuskan simpulan itu berdasarkan langkah-langkah yang telah kita

pelajari sebelumnya!

JAWABAN:

PENDAPAT/FAKTA PENTING:

1. Bangsa Indonesia khususnya dari golongan pemuda  pada masa itu, tahun 1928, telah berhasil mewujudkan persatuan bangsa  yang kemudian melahirkan ikrar bersama yang kita kenal dengan "Sumpah  Pemuda".

2. Bangsa Indonesia yang pada waktu itu  sedang menghadapi penjajah Belanda perlu bersatu untuk menghadapinya  secara bersama-sama.

3. Meskipun memakan waktu yang agak lama, dapat dikatakan bahwa sumpah  Pemuda yang dilandasi semangat persatuan itulah yang merupakan senjata  ampuh yang dapat membawa bangsa Indonesia mencapai kemerdekaannya.

4. Persatuan bangsa diibaratkan sebuah gedung. Satu per satu bagiannya  saling mengait sehingga menjadikan gedung itu kukuh.

5. Jangan sampai api persatuan itu padam lantaran  kita tenggelam dalam kemelut perselisihan ataupun terlena dalam menekuni  kepentingan pribadi.

6. Sesungguhnya menghidupkan semangat persatuan dan kekompakan, termasuk upaya kita dalam mensyukuri nikmat Allah.


SIMPULAN:

Bangsa Indonesia khususnya dari golongan pemuda  pada tahun 1928 telah berhasil mewujudkan persatuan bangsa  yang kemudian melahirkan ikrar bersama yang kita kenal dengan "Sumpah  Pemuda"... Lahirnya ikrar ini dilandasi kondisi bangsa Indonesia yang pada waktu itu  sedang menghadapi penjajah Belanda. Kondisi ini mendorong masyarakat dan pemuda kala itu uintuk bersatu menghadapinya . Meskipun memakan waktu yang agak lama, dapat dikatakan bahwa sumpah  Pemuda yang dilandasi semangat persatuan itulah yang merupakan senjata  ampuh yang dapat membawa bangsa Indonesia mencapai kemerdekaannya. Persatuan bangsa diibaratkan sebuah gedung. Satu per satu bagiannya  saling mengait sehingga menjadikan gedung itu kukuh.Jangan sampai api persatuan itu padam lantaran  kita tenggelam dalam kemelut perselisihan ataupun terlena dalam menekuni  kepentingan pribadi.

Sesungguhnya menghidupkan semangat persatuan dan kekompakan, termasuk upaya kita dalam mensyukuri nikmat Allah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar